Minggu, 23 September 2012


Makna Kehidupan
Di Jaman sekarang ini, manusia setiap hari tanpa henti untuk selalu memenuhi keinginannya belaka, walau dirinya kadang menyadari bahwa keinginan yang timbul tidak akan pernah dapat terpuaskan.
Mereka tidak lagi memperdulikan bahwa setelah kematian

pada saat ini yang banyak orang pikirkan hanyalah harta. jabatan . dan kesuksesan.
tidak di salahkan mereka untuk mengejar hal tersebut. 

Tetapi kadang - kadang bahkan kebanyakan mereka lupa akan bab akhirat sehingga mereka melakukan segala macam cara dan mengahalal kan segala macam cara untuk mendapatkan apa yang mereka inginkan...

kalau kata pepatah bilang 
cari lah dunia mu seakan akan kamu akan hidup selamanya
dan carilah akhiratmu seakan akan kamu akan mati besok.

alangkah lebih baiknya jika kita dapat menyeimbangkan ke - 2 pepatah tersebut.
dan alangkah nikmatnya pula hal yang dapat kita rasakan.

langkah awal yang perlu kita tanam kan dalam makna kehidupan kita  adalah.?
Mulai bersyukur dari hal sekecil apapun... 
karna menurut keterangan al - quran : 





    Dan ingatlah juga tatkala Tuhan-mu memaklumkan: “Sesungguhnya jika kamu bersyukur, pasti Kami akan menambah (nikmat) kepadamu, dan jika kamu mengingkari (nikmat-Ku) maka sesungguhnya azab-Ku sangat pedih””. (Ibrahim; 14 : 7)
    Mudah - Mudahan kita termasuk orang yang yang bersyukur...amin..
    kisah seorang anak yatim piatu 
    seorang anak kecil yang berusia 7 tahun yang baru saja di tinggalkan meninggal dunia oleh ibu nya dan saat usia 10 thn .. dia di tinggalkan pula  meninggal dunia pula oleh ayahnya....
     anak kecil tersebut amat dan sangat terpukul karna baru saja kehilangan orang yang sangat ia cintai.. 
    tetapi dia tetap bersabar dan tabah . terhadap situasi ini 
    dia memulai hari demi hari dengan menyembunyikan kesedihananya..di hadapan orang banyak dia selalu terllihat ceria dan bahagia. karna prinsip anak kecil itu.. ( saya tidak akan memperlihatkan kelemahan saya
    padahal didalam hatinya selalu sedih dan menangis
    setiap hari dia bersekolah dengan menyembunyikan rasa kesedihan nya itu .. pernah suatu ketika kesedihannya     terbongkar oleh sang guru .. 
    peristiwa itu terjadi sekitar tahun 2000 tepatnya pada hari sabtu .. ketika itu anak anak sekolah dasar sedang ada kelulusan .. semua hadir disana.. setiap murid pasti didampingi orang tuanya. dan hanya anak itu sendiri yang hadir sendirian ... semua orang disana terlihat sangat bahagia.. ketika itu satu persatu murid di panggil oleh gurunya.
    namun saat seorang guru memanggil anak tersebut ....dia tidak nampak di dalam kelas. 
    dan ada salah seorang murid yang tahu dan memberitahukan kepada gurunya .. bahwa anak itu sedang ke kamar kecil .. 
    dan akhirnya guru tersebut melewatkannya.. pada saat semua murid sudah pulang semua .. anak kecil itu tidak kunjung muncul akhirnya dengan inisiatif guru nya itu .. langsung menyusul ke ke kamar mandi sekolah.. dan kedapatan anak kecil itu sedang menangis.. dan guru itu pun bertanya.. 
     sedang apa kamu disini dan mengapa kamu menangis .\
    anak itu hanya menjawab.....
    betapa beruntungnya teman - teman ku ... 
    akhirnya guru tersebut hanya diam ... sambil merenung apa arti dari kata kata tersebut.
    kemudian anak kecil itu pergi sambil membawa surat kelulusan nya itu.. 
    dan hanya kesedihan itulah yang sempat di ketahui oleh orang lain...
    hari demi hari ia jalani mulai dari bersekolah sambil berjualan demi melanjutkan kelangsungan hidupnya .. dan akhirnya dia bisa lulus sekolah menengah kejuruan ... 
     ( tetapi tetap dalam hatinya dia selalu bilang saya anak kurang beruntung... ) 
    pada saat dia dewasa.. dia mempunyai pemikiran ingin menikah muda... yang dia pikirkan hanyalah ingin memiliki keluarga yang utuh... 
    mudah mudahan dengan menikah saya bisa mendapatkan kasih sayang dari orang tua  .. 
    dan akhirnya dia mendapatkan wanita yang dia sayangi kemudian mereka pun menikah... 
    tetapi dia selalu mendapatkan hal yang kurang beruntung .... sekalipun sudah menikah,,
    anak itu hanya menggantungkan kasih sayang dari keluarga istri tersebut,.. tetapi apa yang didapatkan  .. 
    hanyalah kesedihan ....
    ternyata orang tua istri tersebut orangnya gila harta ... dari mulai dia menikah sampai sekarang dia mempunyai momongan ... dia selalu di hina oleh mertuanya tersebut... karna kemiskinannya anak tersebut.
    yang ada dipikirannya hanyalah .. Andai saja kedua orang tuaku ada , pasti hidupku tidak akan seperti ini ...  dan orang tuaku juga akan sedih melihatku dihina dan di caci oleh ibu mertuanya sendiri....
    sekarang dan sampai kapanpun anak itu pun hanya bisa bersabar... dan bersyukur karna telah di perlakukan seperti ini.. 
    kenapa anak itu bilang besyukur ......? ........? ......................................................?